PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Menjalankan Tridarma perguruan tinggi, Universitas Palembang memberikan pembekalan bagi ratusan mahasiswa semester akhir. Hal ini sebagai upaya mempersiapkan alumni agar siap kerja ketika lulus. Salah satunya, dengan menjalin kerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja Kota Palembang.
Penandatangan kerja sama berlangsung Jumat (13/6) di Universitas Palembang. Rektor Universitas Palembang, Dr Ali Dahwir SH MH mengatakan, ada 210 mahasiswa semester akhir yang mengikuti pembekalan seminar pusat karier Universitas Palembang dengan tema cara membangun karier yang berkualitas dan berkembang.
"Kegiatan ini juga kami awali dengan penandatangan MoU, MoA, dan IA antara Universitas Palembang dengan Dinas Tenaga kerja," ujarnya. Kehadiran Dinas Tenaga Kerja Kota Palembang untuk memberikan langkah-langkah dan kiat membangun karier bagi mahasiswa Universitas Palembang, utamanya bagi mahasiswa yang sedang menyusun tugas akhir.
“Mudah-mudahan dengan seminar yang dilaksanakan ini akan memberikan masukan dan support untuk para mahasiswa karena sebentar lagi mereka akan tamat dan mencari pekerjaan. Sebenarnya, peluang kerja banyak. Hanya saja, perlu penyesuaian dengan keilmuan-keilmuan dimiliki para alumni," bebernya.
Wakil Rektor IV Bidang Kerja Sama Universitas Palembang, Asri Mulyadi ST MT, mengatakan, seminar pembekalan karier ini merupakan agenda rutin. "Kali ini kami menggandeng Dinas Tenaga Kerja Kota Palembang. Setiap mahasiswa yang akan menyelesaikan studinya wajib mengikuti kegiatan ini," ujar Asri.
Pembekalan ini sebagai persiapan bagi calon alumni untuk menghadapi dunia kerja. “Alumni kami sudah banyak tersebar di dunia kerja, baik instansi pemerintah, swasta, bahkan yang membuka lapangan kerja sendiri. Tak sedikit juga yang jadi pejabat dan petinggi pemerintahan," beber dia.
Sementara Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Palembang, Rediyan Deddy Umrien SE MM mengatakan, lulusan perguruan tinggi harus bisa mengubah pola pikir tentang dunia kerja. "Jangan hanya cari kerja, tapi berpikir bagaimana bisa menciptakan lapangan kerja," ungkapnya
Ia menegaskan, di era sekarang setiap alumni harus mampu menguasai teknologi. Selain itu bahasa juga menjadi poin penting dalam mencari pekerjaan. "Kuasai bahasa, terutama bahasa asing dengan itu kalian mampu siap bersaing di era ini, selain teknologi," imbuh dia.
Untuk mengembangkan kompetensi, diperlukan pendidikan formal, pelatihan dan sertifikasi tambahan. Calon alumni juga harus menguasai soft skills seperti komunikasi kepemimpinan hingga pemecahan masalah dan kerja tim. "Tak kalah penting, terus asah hard skills sesuai kebutuhan industri. Misal analisis data, desain pemrograman dan lainnya," tandas Rediyan.
Sumber : https://sumateraekspres.bacakoran.co/read/86363/bahasa-teknologi-bekal-utama-cari-kerja-lulusan-perguruan-tinggi-harus-berpikir-buka-lapangan-kerja#goog_rewarded